Musik membantu menarik perhatian masyarakat untuk mengetahui isu COVID-19. Hmm tapi, bagaimana sebenarnya musik bekerja?
Durian banyak mengandung zat gizi. Durian tidak mengandung kolesterol tetapi kandungan kalorinya tinggi sehingga konsumsi harus dibatasi.
Olahraga wajib dilakukan, meski di rumah saja, untuk menjaga daya tahan tubuh, lawan COVID-19.
Olahraga aerobik (jogging/ lari, jalan cepat, bersepeda) memiliki efek samping positif, yakni dapat meningkatkan kemampuan seksual.
Negara kita dilimpahi dengan aneka ragam tumbuhan yang bisa menjadi obat. Tempuyung dikenal sebagai tanaman peluruh batu ginjal.
Tidak hanya enak, manfaat alpukat pun tidak main-main. Kandungan asam lemak tak jenuh, dan plant stanol esther dalam alpukat membantu turunkan kolesterol dan menyehatkan jantung.
Pubertas terlambat terjadi karena ada gangguan kromosom di dalam tubuh. Pubertas terlambat merupakan gabungan dari kumpulan gambaran fisik yang khas.
Hepatitis di Indonesia kasusnya termasuk tinggi. Hepatitis A, B, C, ditularkan oleh virus yang berbeda. Pencegahan dan penangananya berbeda.
Kolesterol jahat dalam tubuh dapat diturunkan dengan makanan fungsional seperti oat, fitosterol dan omega 3.
Kita mengatahui bila virus SARS-CoV-2 atau COVID-19 mampu bertahan hidup hingga sembilan hari saat menempel di permukaan benda. Produk-produk pembersih juga diketahui efektif membunuh virus corona baru ini.
Kadang, obat tidak diperlukan karena demam bisa sembuh sendiri. Namun, bila demam dirasa mengganggu, atau tidak juga turun, obat bisa diminum.
Keju dibuat dengan cara mengentalkan susu atau fermentasi, sehingga kandungan gizinya tetap tinggi: fosfor, zink, vitamin A, riboflavin, dan vitamin B12.
Bawang bombai dapat menguatkan tulang, meningkatkan kolesterol baik, melawan kanker dan penyakit jantung. Bawang bombai merah memiliki antioksidan tinggi.
Sabun membasmi virus corona dengan efektif karena molekulnya akan menarik molekul lapisan pelindung virus. Ini akan merusak lapisan pelindung virus, sehingga virus pun mati.
Reaksi panik seperti badan terasa tidak enak, atau gejala batuk pilek mungkin muncul bila setelah baca berita tentang COVID-19 .