Tidak semua lemak harus dihindari. Bahkan, kita mutlak membutuhkan lemak. Tentu saja, yang diperlukan adalah lemak baik. Minyak dengan kandungan asam lemak tak jenuh tunggal, aman digunakan untuk menggoreng.


Ekstrak daun Ivy dapat meredakan gangguan pernapasan dan melegakan tenggorokan.

Beta-glucan dalam oat terbukti berperan penting dalam menurunkan level kolesterol total dan LDL secara signifikan.

Anjuran untuk memperbanyak makan buah, sayur, sereal, kacang-kacangan dan ikan bukan tanpa alasan. Selain mengandung vitamin, mineral dan serat, makanan ini kaya akan polifenol.

Untuk mencegah timbulnya jerawat perlu menggunakan sabun pembersih muka yang sesuai dengan kulit.

Penelitian di Finlandia menemukan, konsumsi telur menurunkan risiko diabetes. Ini berhubungan dengan molekul lipid tertentu. Tapi, tak perlu berlebihan mengonsumsinya.

Edukasi dari dokter, perawat, dan edukator diabetes kadang tidak cukup. Perlu cermat memilih informasi, salah-salah malah gula darah jadi amburadul.

Penelitian terbaru menyatakan pecinta anjing berisiko 23% lebih rendah untuk meninggal gara-gara penyakit jantung.

Mendengar kata ‘kimia’, kita langsung membayangkan zat dalam tabung-tabung aneh di lab, dan betapa berbahayanya bahan tersebut. Padahal, air pun bahan kimia (H2O). Ahli kimia meluruskan lima hal yang sering kita salahpahami tentang kimia.

Infeksi tokso dipercaya ditularkan lewat hewan peliharaan. Benarkah demikian, dan bagaimana mencegah kemungkinan infeksi tokso?

Mengisap dot bayi untuk membersihkannya memang terdengar jorok. Namun menurut studi, hal ini mungkin bisa menurunkan risiko anak mengalami alergi.

Spons cuci piring. Siapa yang tidak memakainya. Penelitian mengatakan bahwa bakteri dalam spons sebanyak jumlah bakteri di tinja manusia. Bagaimana cara mencegah agar bakteri tidak terus berkembang dalam spons?

Dampak buruk dari penyakit tidak menular (PTM) sungguh luar biasa, baik untuk kesehatan maupun perekonomian. Sebenarnya, PTM bisa dicegah. Tak selalu mudah memang, 6 langkh berikut ini bisa dipraktikkan.

Di masyarakat beredar luas pandangan bahwa makan daging kambing sebabkan hipertensi. Sebenarnya bagaimana pandangan tersebut dalam tinjauan medis.

Kita kerap memilih salad, muesli (granola bar), dan jus buah dalam upaya menurunkan berat badan. Makanan-makanan tersebut memang pilihan yang jauh lebih sehat ketimbang makanan cepat saji. Tapi, tetap perlu waspada akan kandungan lemak/gula yang bersembunyi di dalamnya.