Artritis, katarak atau penurunan fungsi pendengaran walau tidak menyebabkan disabilitas, tetapi bisa menimbulkan dampak, salah satunya pada kemampuan mengemudi.
Stroke di usia muda bisa menyerang siapa saja meskipun bergaya hidup sehat. Berat ringannya akibat stroke, tergantung bagian otak mana yang diserang.
Penelitian terbaru menyatakan bila kandungan pestisida yang biasa dipakai dalam pengasapan (fogging) meningkatkan risiko penyakit jantung.
Tes diagnostik cepat efektif untuk tes massal, dan membantu kita mengetahui level bencana. Namun, pemeriksaan dengan PCR lebih akurat. Apa sih bedanya?
Di banyak wilayah tenaga medis masih kekurangan alat pelindung diri (APD), ini membuat saat ini bermunculan gerakan sosial donasi APD untuk tenaga medis.
Operasi potong lambung dapat menurunkan berat badan yang membandel secara signifikan. Operasi ini efek sampingnya dinilai “tak seberapa”.
Pemerintah mengambil langkah social distancing untuk mencegah penyebaran virus SARS-CoV-2 penyebab wabah COVID-19. Diperlukan kekompakan, solidaritas, dan gotong royong agar pandemi ini segera berakhir.
Mendisinfeksi belanjaan dilakukan sebagai upaya pencegahan COVID-19. Tetapi benarkah ini efektif?
Banyak orang menganggap telapak tangan atau ketiak yang selalu berkeringat berhubungan dengan penyakit jantung. Padahal tangan berkeringat bisa disebabkan oleh banyak hal.
Ternyata di balik bau dan rasanya yang menyengat, petai bermanfaat menurunkan gula darah dan pembersih darah.
Penggunaan margarin dan mentega bisa dikombinasikan untuk membuat kue sehat dan enak. Keduanya punya keunggulan masing-masing. Bisa pula dikombinasi dengan minyak sehat.
Penelitian baru menunjukkan bila menambahkan setengah sendok makan olive oil per hari akan meningkatkan kesehatan jantung Anda. Manfaat ini juga tampak pada minyak nabati lainnya.
Latihan fisik selama social distancing penting untuk menjaga kesehatan dan kebugaran. Imunitas membaik, risiko infeksi pun turun.
Ditengarai, chloroquine bisa sembuhkan corona dengan menghambat replikasi virus. Penelitiannya memang menjanjikan, tapi jangna menggunakan obat ini sembarangan.
Hipertensi yang tidak terkontrol berisiko besar menyebabkan gangguan pembuluh darah, berupa penebalan otot di bilik kiri jantung. Ini bisa berujung pada kematian.