Penelitian Prof. Didik membuktikan bahwa kerokan aman. Seperti apa cara kerja kerokan mengatasi “masuk angin”?

Stres yang muncul selama pandemi, membuat penyakit autoimun kulit lebih sering kambuh. Yuk simak bagaimana cara mengatasinya.

Yuk, rawat kesehatan mental dengan baik. Dampak stres terhadap kesehatan jantung dan imunitas, tidak main-main lho.

Data terbaru menyatakan perubahan perilaku dan gaya hidup akibat pandemi memicu penurunan risiko diabetes dan prediabetes.  

Kasus tifus di Indonesia masih tinggi, bahkan dianggap sebagai penyakit endemik. Mereka yang pernah sakit tifus tetap bisa terinfeksi kembali, itu sebabnya vaksinasi tifoid disarankan sebagai pencegahan.

Jangan salah kaprah; donor mata bukan mengambil bola mata. Yang diambil hanyalah kornea, dan hanya bisa dilakukan setelah pendonor meninggal dunia.

Era normal baru yang mengikuti pandemi COVID-19, membuat milenial rentan mengalami gangguan mental. Berikut ini upaya yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan mental.

Vitamin D identik sebagai penguat tulang, tetapi tahukah Anda bila kekurangan vitamin D berhubungan dengan banyak penyakit kronis lain.

Berbagai studi menyatakan pangan olahan menyumbang asupan energi harian yang signifikan. Cermati informasi nilai gizi makanan kemasan dapat membantu kita lebih bijak mengonsumsi pangan kemasan, cegah obesitas,

Ternyata ada hubungan antara psoriasis yang menyerang kulit dengan penyakit paru obstruksi kronis (PPOK). Keduanya dipicu oleh kelainan peradangan.

Tahukah Anda bila mengurangi konsumsi daging punya banyak manfaat, tidak hanya usus menjadi lebih sehat, tetapi juga efektif menurunkan berat badan.

Sehat sampai tua adalah keinginan banyak orang. Penelitian menemukan manfaat probiotik untuk lansia.

Musisi kawakan Oddie Agam meninggal dunia. Beberapa waktu lalu, Oddie dikabarkan mengalami kerusakan ginjal hingga harus menjalani cuci darah.

Vaksinasi pada orang yang sudah terinfeksi COVID-19 picu antibodi yang lebih tinggi dibanding orang yang belum terinfeksi dan divaksinasi. Ini disebut "COVID super immunity".

Duduk dalam waktu lama diketahui akan menurunkan enzim pemecah lemak, ini berkaitan dengan risiko penyakit jantung. Disarankan setelah duduk selama 45 menit, lakukan aktivitas fisik ringan.