Mbah Minto “Gagal Mudik” Meninggal, Waspadai Tumor Otak
mbah_minto_meninggal

Mbah Minto “Gagal Mudik” Meninggal, Waspadai Tumor Otak

Nenek Minto Suwito Siyam yang lebih dikenal dengan nama Mbah Minto meninggal dalam usia 85 tahun, Rabu 22 Desember 2021 di RS Islam Klaten, Jawa Tengah. Mbah Minto yang mulai dikenal lewat parodi “gagal mudik” di YouTube, meninggal karena tumor otak.

Ucapan bela sungkawa datang dari berbagai pihak, termasuk dari Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.  “Mbah Minto, Anda orang baik. Husnul khotimah nggih mbah,” tulis Ganjar Pranowo di akun Twitter-nya.

Nenek yang tinggal di Dusun Selorejo, Desa Krakitan, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten ini memiliki 4 anak, 15 cucu dan 4 buyut. Sebelum namanya viral, Mbah Minto bekerja serabutan menawarkan jasa bersih-bersih dan memijat (massage).

Awalnya, ia tampil bersama Ucup Klaten tahun 2020. Dalam tayangan video, Mbah Minto memegang HP dan menasehati anaknya agar jangan mudik, karena Covid-19 masih merajalela. “Gak usah mudik, cukup uangnya saja yang mudik,” ujarnya dalam Bahasa Jawa, seraya mengirimkan foto selfie dirinya. Konten ini sangat populer karena mewakili situasi kondisi saat ini. Sejauh ini, sudah 80 konten yang menampilkan sosok Mbah Minto.

 

Tumor Primer dan Sekunder

Disebut tumor otak karena ada pertumbuhan sel tidak normal di otak; bisa jinak atau ganas. Tumor otak bisa berasal dari jaringan otak (disebut kanker otak primer), atau dari kanker di organ lain yang kemudian menyebar ke otak (tumor otak sekunder).

Menurut laman Health Line, gejala tumor otak berbeda-beda tergantung ukuran dan lokasi tumor. Gejala awal berupa:

1. Sakit kepala

Sakit kepala yang terus memburuk merupakan gejala umum tumor otak. Terjadi karena tumor menekan saraf dan pembuluh darah. Sakit kepala karena tumor otak terasa lebih menyakitkan,  terutama di pagi hari dan tak kunjung hilang meski sudah minum obat pereda nyeri.

2. Kejang

Kanker menyebabkan sinyal listrik antara sel-sel saraf terganggu dan muncul kejang.

3. Perubahan mood

Pertumbuhan sel tidak normal di otak, dapat mengganggu fungsi tubuh, kepribadian, perilaku dan suasana hati (mood). Penderita dapat berubah menjadi sangat sensitif.

4. Sering lupa dan bingung

Tumor di bagian lobus frontal atau temporal mengakibatkan gangguan daya ingat. Penderita sulit konsentrasi, merasa bingung dan mudah lupa.

5. Mudah lelah

Tubuh mudah lelah, anggota tubuh terasa berat, maunya tidur sepanjang hari. Hal ini bisa menjadi gejala awal tumor otak, bila  disertai gejala lainnya.

6. Mual muntah

Mual muntah dialami karena tumor menyebabkan ketidakseimbangan hormone, atau peningkatan tekanan di otak.

7. Kesemutan atau mati rasa

Tumor otak dapat menyebabkan mati rasa atau kesemutan tangan dan kaki. Kelemahan otot atau mati rasa biasanya terjadi hanya pada satu sisi tubuh.

8. Gejala lain

Gejala lain tergantung lokasi tumbuhnya tumor. Gangguan penglihatan muncul bila ada tumor di sekitar kelenjar pituitari, saraf optik, lobus oksipital, atau lobus temporal. Gejala lain: sulit berbicara, membaca dan menulis. Ini karena tumor berada dekat lobus temporal atau lobus parietal. Masalah pendengaran bila tumor dekat saraf kranial atau lobus temporal. Gangguan menelan bila tumor tumbuh di otak kecil atau di dekat saraf kranial. Jika tumor di bagian lobus frontal atau batang otak, penderita susah menggerakkan tangan dan/atau kaki.

Mbah Minto memberi inspirasi bahwa di era milenial ini, sukses dapat diraih oleh semua orang: tua muda, orang kampung atau orang kota, berpendidikan tinggi atau buta huruf, laki-laki dan perempuan. Semoga Mbah Minto husnul khotimah. (sur)

__________________________________________

Foto: YouTube Ucup Klaten