Beberapa pesohor dan orang penting di dunia dikabarkan positif COVID-19, sebagian dari berita tersebut adalah hoax alias kabar bohong yang menghebohkan lini masa media sosial.
Berikut ini deretan pesohor yang dikabarkan postif COVID-19:
Tom Hanks dan Rita Wilson
Aktor pemeran Captain Phillips, Tom Hanks dan istrinya, Rita Wilson, terdiagnosa positif COVID-19 di tengah proses pembuatan film di Australia.
Tom Hanks menulis di Instagram pribadinya bahwa setelah ia dan sang istri merasa "agak lelah, seperti saat menderita flu" mereka melakukan uji virus, dan ditemukan positif COVID-19.
Dilansir dari the guardian, ia menjelaskan, “Kami merasa sedikit lelah, seperti flu dan badan terasa sakit. Rita merasakan kedinginan yang datang dan pergi. Untuk melakukan yang benar, seperti yang dibutuhkan dunia saat ini, kami melakukan tes untuk virus corona, dan ditemukan positif.”
“Sekarang, apa yang harus dilakukan selanjutnya? Para petugas medis sudah memiliki protokol yang harus diikuti. Kami akan dites, diobservasi dan diisolasi selama dibutuhkan,” katanya.
Aktor 63 tahun pemenang Academy Award itu saat ini sedang syuting di Gold Coast, Australia tentang Elvis Presley. Para pemeran dan kru produksi film tersebut, pada Kamis (12/2/2020) pagi menerima email yang memerintahkan mereka untuk menjauh dari set, setelah Tom Hanks dinyatakan positif terkena virus.
Daniel Radcliffe
Sebelumnya dikabarkan pemeran Harry Potter juga terkonfirmasi positif COVID-19. Berita tersebut memaksanya untuk menyangkal setelah terjadi kehebohan di media online karena ia dikatakan sebagai selebriti pertama yang terserang virus corona ini.
Aktor berusia 30 tahun ini menjadi korban hoax yang terlanjur menyebar dengan sangat cepat, setelah sebuah akun yang mengaku sebagai BBC News menulis berita tersebut. Berita palsu tersebut diposting di sebuah halaman yang memuat gambar BBC, dan berhasil menipu banyak orang, menyebabkan penggemar Daniel Radcliffe membanjiri Twitter mengulangi informasi.
Sebuah akun fan page sang aktor membantah berita tersebut dan mengatakan : “Di atas panggung semalam ia baik-baik saja.”
Daniel Radcliffe tampaknya menjadi pesohor pertama yang menjadi korban hoax terkait COVID-19. Wabah ini menyebabkan banyak festival musik dan konser ditunda atau dibatalkan, mulai dari konser Miley Cyrus hingga BTS.
Menteri Kesehatan Inggris
Pada 11 Maret 2020 lalu BBC mengabarkan bila Menteri Kesehatan Inggris Nadine Dorries menjadi salah satu dari 382 orang yang terdiagnosa postif virus corona di Inggris.
Otoritas Kesehatan Inggris mengatakan Dorries menunjukkan tanda-tanda pertamanya pada Rabu (11/3/2020) – hari yang sama ia menghadiri acara yang digelar oleh Perdana Menteri Inggris.
Setelah terdiagnosa, Menkes Inggris tersebut mengisolasi diri di rumah. Hal yang sama dilakukan oleh anggota parlemen dari Partai Buruh, Rachael Maskell, kerena diketahui sempat bertemu dengan Nadine Dorries.
Dalam keterangan pers Menkes Inggris mengatakan : “Saya dapat mengonfirmasi bahwa saya telah dites positif untuk virus corona. Segera setelah saya diberi tahu, saya mengambil semua tindakan pencegahan yang disarankan dan telah mengisolasi diri di rumah.”
Sebagai informasi, sejauh ini terdapat enam orang meninggal akibat COVID-19 di Inggris. Satu orang warga Inggris berusia 53 tahun meninggal di Indonesia – ini sekaligus sebagai kasus menginggal pertama karena COVID-19 di Indonesia.
Paus Fransiskus
Vatikan mengonfirmasi adanya kasus pertama virus corona di negara itu, sementara kondisi Paus Fransiskus yang sebelumnya dikabarkan positif COVID-19 semakin membaik.
Sebelumnya seorang pejabat Vatikan harus dikarantina setelah seorang pastor dari gereja Katolik Prancis di Roma dinyatakan positif terkena virus itu. Pejabat itu tidak menunjukkan gejala penyakit COVID-19 tetapi tinggal di gereja yang sama dengan pastor yang terinfeksi.
Paus Fransiskus sendiri seminggu lalu dikabarkan mengalami flu. Paus berusia 83 tahun - yang kehilangan sebagian paru-parunya karena penyakit pernapasan saat muda – terlihat batuk dari jendela atas Lapangan Santo Petrus selama pemberian berkat mingguan, dan saat misa Rabu Abu minggu lalu terlihat pilek.
Otoritas kesehatan Vatikan menyatakan ia tidak memiliki patologi lain (selain flu). Juru bicara Vatikan, Matteo Bruni mengatakan, bahwa pemulihan Paus dari flu berjalan baik, dan ia terus melayani Misa harian, menerima kunjungan pribadi dan melakukan ritual spiritual lainnya. (jie)