Infeksi rongga mulut dan tenggorokan dapat terjadi saat flora mulut terganggu. Berkumur menggunakan cairan antiseptik terbukti secara klinis membunuh kuman penyebab infeksi, sekaligus mencegah penyebarannya.
Para ahli menyarankan tak sebatas hanya berkumur, namun melakukan gargle. Ini adalah metode berkumur dengan mendongakan kepala agar cairan kumur ikut membasahi tenggorokan. Riset yang dilakukan oleh Shirashi T dan Nakagawa menyatakan, melakukan gargle selama 30 detik memakai cairan antiseptik Povidone-Iodine (PVP-I) dapat menjaga flora normal (keseimbangan bakteri baik dan jahat) daerah rongga mulut dan tenggorokan.
Peneliti membandingkan efektivitas PVP-I dibandingkan antiseptik lain ( chlorhexidine gluconate / CHG dan cetylpiridium chloride / CPC) pada 3 jenis bakteri gram positif dan 4 strain gram negatif. Hasilnya semua jenis bakteri mati setelah direndam PVP-I selama 30 detik. Mereka menyimpulkan ber-gargling selama 30 detik dengan PVP-I efektif membunuh bakteri sampai 99,4%. Efektifitas CHG adalah 59,7% dan 97% untuk CPC. Studi ini dimuat dalam jurnal ilmiah Dermatology tahun 2002.
“Penelitian di Jepang juga membuktikan pada kelompok anak sekolah yang berkumur menggunakan antiseptik mengandung Povidone-Iodine angka tidak masuk sekolah akibat batuk dan pilek lebih rendah dibanding kelompok anak sekolah yang berkumur menggunakan antiseptik lain,” papar dr. Merry Sulastri, Educator and Trainer Mundipharma.
Kondisi rongga mulut saat melakukan ibadah puasa lebih kering daripada biasanya. Produksi air liur berkurang, sehingga keasaman rongga mulut bertambah dan bakteri tumbuh subur. Mulut lebih rentan terhadap bakteri saat puasa.
Disarankan melakukan gargle setelah berbuka puasa, sebelum tidur dan sesudah sahur untuk mengurangi pertumbuhan bakteri mulut. Selain itu gangguan tenggorok saat puasa dapat dicegah dengan mengonsumsi cukup air putih, kurangi makanan berminyak, berlemak dan tinggi gula. Serta, stop merokok.
Lantas bagaimana cara berkumur yang baik?
- Tuangkan obat kumur dalam takaran (15 ml), berkumurlah seperti biasa dan buang.
- Tuangkan kembali obat kumur dan lakukan gargle; mendongak 45°, tahan air di tenggorok dan keluarkan udara melalui mulut selama 30 detik.
- Buang cairan obat kumur. (jie)
Baca juga: Cegah Radang Tenggorokan Selama Puasa