Para peneliti dari Northumbria University, Inggris membuktikan, air tanaman rosemary (rosmarin) mengandung minyak esensial (atsiri) yang mempu meningkatkan peredaran darah ke otak. 

Dilansir dari dailymail.co.uk, dr. Mark Moss, pemimpin penelitian menjelaskan air tanaman rosemary bekerja seperti mesin ‘turbo charger’ di otak. Pada studi tersebut sebanyak 80 partisipan diminta meminum 250ml air tanaman rosemary kemasan atau air putih biasa.

Dua puluh menit kemudian, partisipan menyelesaikan serangkaian tes kognitif. Termasuk dalam tes tersebut adalah partisipan ditunjukkan 15 kata selama beberapa detik sebelum diminta untuk mengingat kata-kata sebanyak yang mereka bisa.

Gambaran otak tiap partisipan juga diambil untuk mengukur jumlah oksigen dalam darah yang masuk ke otak. Cara ini digunakan untuk menilai efisiensi tiap partisipan memakai energi di otak untuk menyelesaikan tes.

Air tanaman rosemary terbukti mampu membantu partisipan ‘memanggil’ kembali ingatan mereka; dalam hal ini kata-kata dalam tes. Para peneliti juga mendapati, air tanaman rosemary akan lebih efektif meningkatkan ingatan jika dikombinasikan dengan lemon balm (Melissa officinalis) dan tanaman sage.

Hasil lebih lanjut menunjukkan kadar oksigen dalam darah partisipan berkurang beberapa saat setelah mereka minum air tanaman rosemary. Peneliti memperkirakan hal ini karena tugas-tugas kognitif meningkatkan permintaan untuk ‘bahan bakar’. 

Eucalyptol  

Riset yang dipublikasikan dalam Journal of Psychopharmacology ini menemukan bahwa eucalyptol yang terkandung dalam minyak esensial tanaman rosemary lah yang mampu meningkatkan daya ingat.

Eucalyptol akan meningkatkan kadar nitric oxide (NO), molekul-molekul dalam tubuh yang mentransmisikan sinyal untuk membantu proses komunikasi antarsel otak. NO juga akan membantu meningkatkan peredaran darah ke otak.

Manfaat lain dari peningkatan kadar NO adalah mengatur tekanan darah, mengurangi inflamasi, meningkatkan kemampuan indera penciuman dan memperbaiki kualitas tidur. (jie)