meniran mempercepat penyembuhan cacar air anak
meniran mempercepat penyembuhan cacar air anak

Meniran Terbukti Mempercepat Penyembuhan Cacar Air Pada Anak-Anak

Tanaman alami jika dulu dianggap sebagai jamu tradisional, saat ini melalui penelitian ilmiah terbukti efektif untuk berbagai penyakit. Salah satunya adalah meniran. Penelitian menyatakan meniran efektif mempercepat penyembuhan cacar air. 

Meniran (Phyllanthus niruri) merupakan salah satu herbal yang bisa dimanfaatkan sebagai imunomodulator, atau mengandung zat yang bisa memodifikasi sistem imun dengan mengembalikan ketidakseimbangan sistem imun yang terganggu.

Dr. (Cand). dr. Inggrid Cania M.Si (Herbal), Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang  Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) menjelaskan imunomodulator bekerja dengan dua cara: menstimulasi imun untuk pencegahan/pengobatan infeksi, dan menghambat respons imun yang berlebihan (misalnya pada alergi). 

Riset Chukwuemeka et al, membuktikan bila meniran bersifat imunostimulan, yaitu meningkatkan respon imun terhadap penyakit atau infeksi.

Meniran merangsang dan meningkatkan aktivitas komponen sistem imun, terutama sel limfosit T – sitotoksik (CD8), sel Natural Killer (NK cells) dan monosit/makrofag. Rombongan sel “penempur” inilah yang dapat menekan dan melawan infeksi virus/bakteri.

Sel monosit/makrofag merupakan lapisan pertahanan tubuh lini pertama. Ia bekerja dengan cara meningkatkan gerakan sel tubuh mendekati makanannya atau menjauhi racun (aktivitas kemotaksis). Juga meningkatkan aktivitas proses pembersihan tubuh dari mikroba yang tak diinginkan oleh sel pemakan (sel figosit).

“Terbukti efektif mempercepat penyembuhan infeksi cacar air, mempercepat penyembuhan selesma (common cold) pada anak dan aman dipakai untuk jangka panjang,” tambah dr. Inggrid kepada OTCDigest.

Pada tahun 2016, Sarisetyaningtyas, dkk melakukan uji klinis pemberian ekstrak meniran pada anak-anak berusia 2 -14 tahun yang menderita cacar air. Mereka mendapati bila ekstrak meniran efektif mempercepat penyembuhan anak-anak yang menderita cacar air. 

Sebelumnya, dr. Zakiudin Munasir, SpA(K), ahli pediatrik imunologi dari RS Cipto Mangunkusumo (RSCM), telah meneliti pemberian ekstrak meniran pada anak-anak usia 2 -15 tahun yang menderita infeksi saluran napas atas. Hasil uji klinis tersebut menunjukkan terjadi efek percepatan penyembuhan demam, dan dapat dikombinasi dengan antibiotik. 

Meniran  mengandung berbagaizat aktif, yang bermanfaat untuk pengobatan seperti filantinhipofilantin, niranin, nirtetralin dan fitetralin. Akar dan daun  meniran kaya senyawa flavonoid, antara lain cathecin,quercetin, isoquercetrin dan astragalin

Dr. Inggrid menerangkan berdasarkan analisis, cathecin dan quercetin dalam meniran menghambat ekspresi dari TNF-α, menghambat ekspresi yang berlebihan dari IL-1 dan IL-6 sehingga memiliki efek antiradang.

Karena efek tersebut, disimpulkan meniran bahkan dapat menghambat proses peradangan yang berlebihan. Saat mengalami infeksi, misalnya cacar air, selesma, bahkan COVID-19 tubuh mengalami peradangan berlebih. 

“Bahkan terbukti berfungsi sebagai imunomodulator pada COVID-19. Ia  memiliki kemampuan untuk berikatan dengan Mpro dari SARS-CoV-2, sehingga berpotensi sebagai penghambat terhadap Mpro dari SARS-CoV-2,” imbuh dr. Inggrid.

Mpro atau protease utama merupakan bagian utama pembentuk karakteristik coronavirus. Tidak hanya mempercepat penyembuhan cacar air, dalam penelitian di jurnal Pharmascience 2020 dijelaskan bila meniran berpotensi untuk mencegah infeksi virus penyebab COVID-19. (jie)