memilih produk perawatan kulit bayi untuk hindari iritasi kulit

Hindari Iritasi Kulit, Perhatikan Hal Berikut Saat Memilih Produk Perawatan Kulit Bayi

Ada banyak faktor yang perlu diperhatikan dalam memilih produk perawatan bayi, karena meskipun struktur kulit bayi sama dengan struktur kulit orang dewasa, tapi maturasi kulitnya berbeda dan lebih sensitif. Perlu memerhatikan beberapa hal saat memilih produk perawatan kulit bayi untuk menghindari iritasi kulit.

Secara alamiah kulit bayi lebih sensitif dari kulit orang dewasa. Lebih tipis 40-60%, ikatan antarselnya masih longgar, fungsi barrier (sawar) kulit belum optimal dan kelenjar minyak/keringat belum banyak. Ini semua membuat kulit bayi lebih gampang menyerap zat dari luar - termasuk bakteri dan bahan iritan lain- berisiko menimbulkan iritasi kulit.

Produk bayi baik sabun atau sampo mengandung kadar surfactant atau deterjen yang ringan; ini disesuaikan dengan kondisi kulit bayi, sehingga tidak akan memperburuk kondisi kulit yang sensitif. Walau begitu mampu membersihkan kulit/rambut bayi dengan baik.

Baca: Efektifkah Sabun atau Sampo Bayi Untuk Orang Dewasa?

Namun tetap perlu diwaspadai pada bayi yang memiliki ‘bakat’ kulit sensitif dari orangtuanya, ia lebih rentan mengalami iritasi kulit jika terkena produk pembersih anak yang mengandung bahan kimia tertentu.   

Karena itu, cermat dalam pemilihan produk perawatan bayi yang aman merupakan langkah pencegahan iritasi yang paling tepat. Berikut beberapa tips dalam memilih produk yang tepat:

  1. Pilih produk sabun bayi yang mengandung bahan-bahan alami, seperti aloe vera atau madu yang dapat menutrisi kulit serta menjaga kulit si kecil tetap halus dan terlihat segar. Pilihlah sabun bayi yang memiliki pH (keasaman) netral dan sudah teruji oleh dermatologis sehingga beresiko lebih kecil untuk menyebabkan alergi. Beberapa produk sabun bayi bahkan bisa digunakan untuk mencuci rambut (keramas).
  2. Pilih produk sampo bayi yang tidak pedih di mata sehingga aman saat mengusap kulit kepala dan rambut si kecil. Sampo dari bahan alami, misalnya yang mengandung pelembab alami bunga canola, aloe vera atau kemiri, juga disarankan. Aktivitas si kecil belum sebanyak orang dewasa, oleh karena itu tidak perlu mencuci rambut anak setiap hari.
  3. Pilih pelembab yang antara lain mengandung zinc karena mampu melindungi kulit bayi dari iritasi. Zinc tak hanya mampu melindungi kulit bayi dari iritasi, tapi juga membantu mengatasi masalah ruam popok. Kulit bayi memang cenderung mudah kering sehingga perlu dijaga kelembapannya. Akan tetapi, gunakan pelembab secukupnya saja karena penggunaan yang berlebihan justru memicu timbulnya biang keringat. Saat terbaik untuk menggunakan pelembab adalah setelah mandi.  

Ditambahkan oleh Karamita Darusman, Senior Brand Manager Zwitsal bahwa, rangkaian produk perawatan bayi yang teruji Hypo-Allergenic (tidak memicu alergi) dapat digunakan dengan nyaman oleh si kecil. 

“Formulanya yang lembut diformulasikan khusus untuk kulit bayi, sehingga dapat digunakan sejak hari pertama,” ujar Karamita, di Jakarta (2/9/2020). (jie).

Baca juga : Redakan Gatal Akibat Eksim Susu dengan Memilih Pelembap Yang Tepat