pelembap kulit sensitif dan terhidrasi

Kulit Sensitif, Penyebab dan Pelembap yang Ideal

Orang dengan kulit sensitif tidak bisa sembarangan memilih produk produk perawatan kulit. Padahal kulit senstif bisa saja kurang terhidrasi. Penting untuk mengetahui bagaimana pelembap ideal untuk kulit sensitif.

Kulit sensitif lebih mudah teriritasi; muncul bercak kemerahan, gatal atau terasa panas saat terpapar zat/benda/kondisi lingkungan tertentu. Kulit sensitif juga cenderung lebih kompleks dibanding jenis kulit lainnya (kering, nomal dan berminyak). Kulit sensitif bisa kering dan dehidrasi.

Setidaknya ada tiga kondisi yang biasa terjadi pada kulit sensitif: pelindung kulit yang terganggu (fungsinya diperankan oleh kulit ari), saraf sensoris di epidermis yang sangat reaktif, dan reaksi peradangan. Ketiganya disebut sebagai hypersensitive skin triangle.

Rusaknya pelindung (barrier) kulit menyebabkan peningkatan hilangnya air di kulit (trans-epidermal water loss/TEWL). Membuat lebih gampang teriritasi, lebih sensitif dan rentan terhadap stresor.

Saraf sensorik yang hiperaktif bereaksi lebih cepat/kuat dibandingkan kulit normal. Memicu sensasi seperti menyengat atau terbakar, yang tidak menunjukkan gejala fisik. Pada kasus lebih serius, gejala tersebut disertai dengan kekeringan kulit, jerawat atau kemerahan.  

Dr. Ming Jih, dermatologis dari Houston Methodist, AS, menjelaskan kulit sensitif disebabkan masalah genetik. Terjadi perbedaan genetik pada pelindung kulit, membuatnya lebih mudah teriritasi dan meradang.

“Dengan peradangan kulit, sistem imun pada dasarnya bereaksi berlebihan terhadap iritasi atau alergen yang terpapar pada kulit,” ujar Dr. Jih.

“Beberapa orang terlahir dengan kulit senstif, namun siapa pun bisa mengalami kulit sensitif jika kulitnya terpapar iritasi atau alergen yang memicu peradangan,” lanjutnya, melansir laman resmi Houston Metodist.

Gejala kulit sensitif

Secara umum kulit sensitif menunjukkan keluhan seperti kulit merah, bengkak dan gatal. Atau, kemerahan muncul tanpa bengkak, bisa disertai rasa menyengat/terbakar.

Selain itu bisa terjadi ruam (gatal), kulit kering yang (mungkin) pecah-pecah, melepuh atau berdarah. Atau, bercak kulit yang terasa kering, keras dan kasar.

Pelembap ideal untuk kulit sensitif yang dehidrasi

Kulit sensitif dan dehidrasi membutuhkan perawatan spesial, dibanding kulit non-senstif. Produk perawatan kulit bisa meliputi krim pelembap, serum wajah, serum mata, hingga body lotion.

Pelembap ideal untuk kulit sensitif yang dehidrasi antara lain adalah yang mengandung hyaluronic acid (asam hialuronat). Pada dasarnya asam hialuronat diproduksi secara alami oleh tubuh, banyak ditemukan di kulit (50% dari total asam hialuronat tubuh ada di kulit), mata dan persendian.

Asam hialuronat dengan cepat ‘menenangkan’ kulit yang teriritasi dan mengisi kembali retakan kulit. Secara spesifik zat humectan ini membantu kulit menahan air (mengurangi TEWL), sehingga bisa menghidrasi lapisan luar kulit dan memperbaiki barrier kulit. 

Penelitian Daniela Smejkalova, dkk, menyatakan asam hialuronat akan menarik dan mengikat molekul air dan meningkatkan kandungan air di kulit. Ia mampu menyerap lebih dari 1000 kali beratnya dalam air.

Demikian juga studi di jurnal Dermatology and Therapy (2021) membuktikan bila serum HA (hyaluronic acid) memiliki tolerabilitas yang sangat baik dan menghasilkan peningkatan hidrasi kulit segera setelah aplikasi.

Pada minggu ke-6 aplikasi, terjadi peningkatan di semua atribut yang dievaluasi: kehalusan (64%), hidrasi (63%), garis halus (31%) dan kerutan (14%).

Selain HA, beberapa produk perawatan kulit sensitif diperkaya dengan vitamin B5 dan vitamin E yang juga sebagai antioksidan. Vitamin B5 tidak hanya bertindak sebagai humektan, zat yang menarik dan mengikat air di kulit, tetapi juga sebagai emolien yang menutup retakan dan mengunci kelembapan. Terlebih lagi, ia juga memiliki sifat anti-inflamasi yang membantu penyembuhan peradangan di kulit.

Vitamin E adalah komponen penting dari hidrasi kulit, membantu memperbaiki tekstur dan kehalusan. Bertindak sebagai antioksidan, melindungi kulit dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Ini juga membantu mencegah kerusakan jaringan sel.

Formula HydroSensitiv Complex

Beberapa produk untuk kulit sensitif mengandung bahan-bahan humektan (misalnya glycerin) dan zat yang memodulasi aktivitas barrier kulit (seperti capric triglycerides), untuk meningkatkan dan mempertahankan hidrasi kulit. Formula ini disebut HydroSensitiv Complex.

HydroSensitiv Complex bekerja dengan menurunkan peradangan di kulit, mengoptimalkan pengaturan lemak kulit dan pengikatan air, meningkatkan kadar air hingga 50% dan menjaga hidrasi kulit.

Penelitian yang dilakukan Galderma menunjukkan formula HydroSensitiv Complex mengurangi peradangan di kulit hingga 70%. Signifikan lebih baik dibanding capsazepin (obat untuk menurunkan reaksi peradangan). 

Terakhir, pelembap ideal untuk kulit sensitif hanya bermanfaat jika tepat penggunaanya. Usahakan memakai pelembap atau losion setiap sehabis mandi dan sebelum tidur malam. Lindungi kulit dari paparan sinar matahari langsung. Kenakan tabir surya bila hendak berpanasan. (jie)

____________________________________

Ilustrasi: https://www.freepik.com/free-photo/beautiful-asian-woman-posing-with-fac...