memindahkan furnitur saat membersihkan rumah
bahaya jarang memindahkan furnitur saat membersihkan rumah

Jarang Memindahkan Furnitur Saat Membersihkan Rumah, Ini Bahayanya

Saat menyapu/ngepel, seberapa sering Anda menggeser perabotan agar bisa membersihkan area yang sulit dijangkau? Walau tampaknya sederhana, memindahkan furnitur saat membersihkan rumah berdampak signifikan untuk sebagian orang. 

Sangat penting untuk menggeser furnitur (bisa digeser dengan mudah) sebagai bagian dari rutinitas bebersih rumah. Ini termasuk area kolong tempat tidur, belakang lemari, hingga di bawah karpet. 

Sebaliknya, jika Anda jarang memindahkan furnitur saat membersihkan rumah ada bahaya yang mengitai kesehatan Anda. 

1. Memperburuk alergi atau asma

Karpet merupakan ‘perangkap’ ideal bagi tungau debu dan partikel lain, seperti jamur, serbuk sari atau bulu hewan peliharaan.

Membersihkan rumah tanpa menyedot debu karpet berarti lebih banyak partikel kotoran yang menumpuk.

Menurut American Lung Association, itu akan meningkatkan paparan terhadap alergen dan membuat Anda tidak nyaman (misalnya menyebabkan hidung gatal atau tersumbat). Lebih buruk lagi memicu gejala alergi dan serangan asma.   

Neeta Ogden, MD, juru bicara the American College of Allergy, Asthma and Immunology (ACAAI) mengatakan, “Saat tidak memindahkan furnitur, pada dasarnya Anda membiarkan area tersebut memiliki tungau debu dan debu yang terkonsentrasi dan tumbuh. Ini bisa memperburuk gejala (alergi), karena paparan yang terus-menerus.”

2. Memperburuk eksim

Jika Anda menderita eksim, malas memindahkan furnitur saat membersihkan rumah bisa menimbulkan masalah. 

Seperti halnya alergi dan asma, eksim – radang kulit kronis – dapat kambuh bila ada bahan iritan. Itu termasuk debu yang berlebih dan tungau debu yang tertinggal di bawah meja/kursi atau kolong kasur. 

3. Perabotan tampak usang

Jarang membersihkan area bawah perabotan rumah akan membuat kaki meja/sofa, atau bagian lain terlihat usang. 

“Akumulasi debu dapat menimbulkan goresan halus yang membuat furnitur terlihat tua dan usang,” kata Jannifer Rodriguez, Chief Hygiene Officer di PRO Housekeepers, melansir Live Strong. 

Kapan harus memindahkan furnitur saat membersihkan rumah?

Jika Anda atau anggota keluarga lain menderita eksim, asma atau alergi apapun, membiarkan furnitur tetap di tempatnya saat menyapu/ngepel/menyedot debu akan mempersulit pengendalian gejala penyakit. 

“Sangat penting untuk dapat membersihkan dan memindahkan furnitur. Paparan debu dan tungau yang tidak terkendali akan memperburuk asma dan alergi,” tegas Dr. Ogden. 

Ia menyarankan untuk membersihkan area bawah perabotan dan area yang sulit dijangkau tersebut beberapa kali seminggu. “Gunakan penyedot debu bersertifikat HEPA (high-efficiency particulate air) sehingga Anda tidak mensirkulasi ulang alergen ke lingkungan rumah.” 

Menurut Environmental Protection Agency, penyedot debu dengan filter HEPA dapat menangkap lebih dari 99,97% partikel berukuran setidaknya 0,3 mikron, dan mencegahnya kembali ke udara.

“Bersihkan juga dengan masker dan sarung tangan,” imbuh Dr. Ogden. 

Rodriguez menyarankan untuk mendorong semua furnitur ke satu sisi ruangan, membersihkan (menyedot debu) area yang kosong, lalu memindahkan semuanya ke sisi lain dan mengulanginya.  (jie)