Keluhan mata terasa kering, perih, merah, atau penglihatan kabur setelah sekian jam menatap layar laptop atau HP, rasanya tidak asing ya. Ya, keluhan ini terjadi karena mata lelah lantaran terlalu lama di depan gawai. Masalahnya, tidak mungkin menghindari penggunaan gawai dalam keseharian. Yang bisa kita lakukan adalah mencari cara mengatasi mata lelah yang muncul karena terlalu lama bekerja di depan laptop ataupun HP.

Ada beberapa alasan kenapa menatap gawai terlalu lama bisa menyebabkan mata lelah. Pertama, layar gawai – baik itu laptop, komputer, HP, tablet/iPad, TV, dan lain-lain – memancarkan sinar biru. Sinar dengan gelombang pendek ini memiliki sifat flicker and glare, yang membuat visual pada layar tampak tajam dan jelas sehingga enak dilihat. Namun di sisi lain, flicker and glare membuat mata cepat capek.

Selain itu, tanpa sadar kita cenderung lebih jarang berkedip saat fokus menatap layar. Sekalipun berkedip, biasanya tidak sempurna – kelopak mata atas tidak sampai bertemu dengan kelopak mata bawah. Padahal, berkedip hingga mata terpejam sesaat adalah mekanisme mata untuk membasuh bola mata dengan air mata untuk menjaga kelembapannya, sekaligus membersihkannya dari debu yang menempel.

7 Cara Mengatasi Mata Lelah

Kesehatan mata bisa terganggu bila kita membiarkan mata lelah berlarut-larut. Bisa muncul sindrom mata kering, atau yang cukup sering terjadi: computer vision syndrome (CVS) atau kadang disebut juga digital eye strain. Gejalanya antara lain mata terasa lelah, pandangan kabur/berbayang, mata kering, sakit kepala, hingga nyeri leher dan bahu.

Berikut ini cara mengatasi mata lelah, agar kesehatan mata tetap terjaga meski kita menggunakan gawai setiap hari.

1. Gunakan gawai dengan pencahayaan cukup

Saat menggunakan laptop, komputer, HP atau nonton TV, pastikan ruangan dalam keadaan terang atau cukup cahaya. Suasana remang-remang apalagi gelap, akan memaksa mata untuk bekerja lebih keras. Namun sebaliknya, jangan terlalu terang. Kondisi ruangan yang terlalu terang akan menyilaukan dan tidak baik untuk mata.

2. Pejamkan mata

Mata terasa kering atau perih tanda bahwa mata mengalami kelelahan. Pejamkanlah mata beberapa saat untuk mengistirahatkan sistem penglihatan.

Bangkit dari tempat duduk, jalan-jalan di ruangan lalu arahkan pandangan ke luar jendela, untuk melihat pohon dan dedaunan yang hijau, atau benda-benda di kejauhan.

3. Sering berkedip

Jangan lupa untuk berkedip, dan berkediplah dengan sempurna – kelopak mata atas bersentuhan dengan kelopak mata bawah. Ini penting adag seluruh bagian bola mata bisa dibasuh secara optimal dengan air mata.

4. “Senam” mata

Lakukan “senam” mata setiap 20 menit. Palingkan pandangan mata dari layar komputer atau laptop, lalu lihatlah benda-benda yang berada di kejauhan. Ini akan merilekskan otot-otot mata dan mengurangi lelah pada mata.

5. Lakukan teknik “20-20-20”

Jeffrey Anshel, ahli kacamata dari California, Amerika Serikat, memperkenalkan teknik “20-20-20” pada 1990. Teknik atau metode ini dimaksudkan untuk meringankan gejala ketegangan atau mata lelah, akibat terlalu lama menatap layar gawai. Caranya sederhana. Setelah 20 menit menatap layar gawai, istirahatkan mata dengan melihat benda yang berjarak 20 kaki (sekitar 6 meter) selama paling tidak 20 detik. Waktu 20 detik cukup untuk membuat mata rileks kembali.

Sebuah penelitian yang diterbitkan di Nepalese Journal of menemukan, 90% dari 795 mahasiswa memiliki gejala CVS, setelah 2 jam menatap layar komputer. Dengan melihat objek yang lebih jauh setelah menatap layar, dapat mengurangi gejala CVS. Terbukti bahwa tekni 20-20-20 bermanfaat untuk mengatasi ketegangan mata dan mata lelah.

6. Pasang alarm

Melakukan teknik 20-20-20 memang mudah, tapi percuma bila kita selalu lupa untuk melakukannya. Agar tidak lupa, pasang alarm tiap 20 menit kapanpun kita berhadapan dengan gawai, baik untuk bekerja ataupun sekadar scrolling medsos atau main gim.

7. Beristirahat

Tiap satu jam, beristirahatlah sejenak. Tidak perlu lama, cukup misalnya sekadar mengambil minum ke pantry atau dapur, atau ke toilet. Pastikan cukup minum setiap hari, karena dehidrasi bisa turut memicu terjadinya mata kering.

Itulah 7 cara mengatasi mata lelah yang bisa kita lakukan sehari-hari. Bila keluhan tetap dirasakan meski sudah melakukan cara-cara di atas, sebaiknya segera konsultasi ke dokter. (sur)

_____________________________________________

Ilustrasi: Image by diana.grytsku on Freepik