Diabetes mellitus (DM) merupakan penyakit kronik metabolik. Kejadiannya terus meningkat dari tahun ke tahun. Banyak faktor yang bisa memicu diabetes, faktor genetik maupun gaya hidup. Penderita diabetes mellitus tipe 2 (DM2) berisiko lebih tinggi mengalami obesitas, atau mempunyai penyakit kronik lain seperti penyakit jantung. Karena itu, penting untuk menjaga pola makan yang sehat selain teratur menjalani pengobatan.
Banyak camilan sehat yang dapat dikonsumsi penderita DM. Banyak cara mudah untuk membuat dan menyiapkan makanan sehat, juga banyak camilan yang dapat dikonsumsi dimana saja. Hal yang penting diperhatikan adalah memilih makanan dengan protein tinggi, serat dan lemak sehat yang dapat menjaga kadar gula darah.
Beberapa pilihan makanan yang dapat dijadikan camilan sehat untuk penderita DM:
1. Telur rebus. Memiliki kandungan protein yang tinggi. Sebuah telur rebus dapat menyediakan sekitar 6 gram protein, yang dapat mencegah kenaikan gula darah setelah makan. Penelitian Pearce (2011), melibatkan 65 orang penderita diabetes mellitus tipe 2 dengan intervensi berupa memakan 2 telur rebus per hari selama 12 minggu, menunjukkan hasil positif; pasien mengalami penurunan kadar gula darah secara signifikan. Juga mengalami penurunan HbA1c, yang merupakan indikator jangka panjang terhadap kadar gula darah.
2. Yogurt. Dikenal dapat menurunkan kadar gula darah. Kandungan probiotik dalam yogurt, dapat meningkatkan kemampuan metabolisme tubuh terhadap gula (Salas-Salvado, 2017). Selain itu, yogurt memiliki kadar protein tinggi yang mampu mengontrol gula darah dengan baik.
3. Alpukat. Sangat baik sebagai camilan penderita DM. Alpukat memiliki kandungan serat tinggi dan asam lemak, yang mampu mencegah kenaikan gula darah setelah makan (Dreher, 2013).
4. Edamame atau kacang kedele bisa menjadi pilihan camilan. Beberapa penelitian membuktikan, mengonsumsi edamame dapat menurunkan kadar gula darah secara signifikan. Edamame juga dapat memperbaiki resistansi insulin, kondisi dimana sel tidak dapat menggunakan insulin sehingga kadar gula darah akan selalu tinggi (Zang, 2015).
5. Almond. Penelitian mengenai almond terhadap penderita DM menunjukkan hasil yang positif. Gulati (2017) melakukan studi pada 58 penderita DM yang mengonsumsi almond setiap hari selama 24 minggu. Diperoleh penurunan kadar gula darah jangka panjang sebesar 3%.
Almond memiliki kandungan tinggi serat, protein dan lemak baik yang dapat menurunkan kadar gula darah. Almond juga bermanfaat bagi kesehatan jantung, dengan menurunkan kadar kolesterol dan menurunkan berat badan.
6. Potongan apel dengan selai kacang. Apel kaya akan nutrisi seperti vitamin B, vitamin C dan kalium. Selai kacang mengandung vitamin E, mangan dan magnesium yang berfungsi membantu mengontrol diabetes. Apel dan selai kacang juga memiliki kadar serat tinggi.
Pada review yang dilakukan Hyson (2011) menunjukkan, kandungan antioksidan polifenol pada apel mampu melindungi kerusakan sel pankreas yang terkadang memburuk pada kondisi diabetes.
7. Ikan Tuna. Memiliki kandungan protein yang tinggi dan tidak mengandung karbohidrat sehingga dapat dijadikan camilan sehat bagi penderita diabetes. Selain itu, tuna kaya omega-3, yang dapat membantu mengontrol diabetes dengan menurunkan inflamasi dan memperbaiki kadar gula darah (Asif, 2014).
(Ade Saputri, Mahasiswa FK UGM)