Maag menjadi penyakit lambung yang seakan biasa dikeluhkan masyarakat di kota besar. Sehingga tidak heran obat maag bisa dengan gampang kita beli. Tetapi bagi yang enggan memakai obat kimia, Anda bisa mengonsumsi herbal alami yang terbukti bermanfaat mencegah kekambuhan maag.

Maag (gastritis) merupakan salah satu keluhan lambung yang banyak dialami orang-orang di kota besar. Data menyebutkan kejadian maag di Jakarta hingga 58,1%; studi ini dilakukan pada 1645 responden penduduk Jakarta yang berasal dari 5 wilayah kota Jakarta.

Kunyit  (Curcuma domestica Rhizoma) merupakan salah satu tanaman herbal yang telah lama dikonsumsi oleh masyarakat untuk mengatasi berbagai macam penyakit. Curcuminoid adalah senyawa aktif dari dalam kunyit yang memiliki banyak manfaat kesehatan, salah satunya melindungi dinding lambung, mengobati dan mencegah terjadinya penyakit maag.

Senyawa curcuminoid dalam kunyit adalah curcumin (75%), demethoxycurcumin (15-20%) dan bisedemethoxycurcumin (3%). Curcumin memiliki sifat antioksidan dan antiradang. Bekerja sama dengan dua senyawa lainnya, kunyit bermanfaat untuk mengurangi rasa sakit, kembung dan gas yang berlebihan pada lambung, mempercepat penyembuhan ulkus lambung.

Penelitian pada binatang (kelinci) membuktikan pemberian ekstrak kunyit efektif menurunkan produksi asam lambung dan meningkatkan produksi mucus pada mukosa lambung yang melindungi dinding lambung.

Apa kata penelitian?

Menurut penelitian tahun 2007, maag dan GERD (gastroesophageal reflux disease; naiknya asam lambung ke kerongkongan) bisa dipicu oleh reaksi peradangan dan stres oksidasi. Sehingga peneliti menyarankan pengobatan menggunakan antioksidan dan antiradang.

Sebuah studi terpisah pada tahun 2011 menunjukkan bahwa efek anti-inflamasi kurkumin mencegah peradangan esofagus (kerongkongan).

Sedangkan pada riset berbeda tahun 2019 (oleh Slawomir Kwiecien, dkk, dari Jagiellonian University Medical College, Polandia) menjelaskan adanya aktivitas anti-tumor, anti-inflamasi (antiradang) dan antioksidan kurkumin dalam pengobatan gangguan pencernaan.

Kurkumin melindungi usus dari kerusakan oleh pemakaian obat anti-inflamasi nonsteroid (OAINS) dan agen berbahaya lainnya. Ia berperan menjaga bakteri yang bisa menyebabkan tukak (luka) lambung, dan bekerja secara aktif untuk membunuh sel kanker di usus.

Bagaimana penggunaannya untuk meredakan maag?

Kunyit bisa dikonsumsi dengan cara beragam, seperti dibuat minuman (misalnya jamu atau kopi kunyit), atau dibuat menjadi bubuk (batang/rimpang kunyit dikeringkan dan digiling menjadi bubuk) untuk dicampurkan ke dalam masakan tau dimakan langsung.

Melansir Web MD, dosis kunyit yang direkomendasikan untuk mengobati masalah lambung ini adalah 500 miligram kurkumin atau setara 1/2 sendok teh bubuk kunyit per hari.

Konsumsi kunyit yang berlebihan, seperti sampai 1.500 miligram curcumin atau 1,5 sendok teh bubuk kunyit bisa menimbulkan beragam efek samping, seperti mual, diare, dan alergi pada kulit.

Perlu diketahui bila kunyit adalah pengecer darah alami, sehingga bila Anda memiliki penyakit lain perlu konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi kunyit. (jie)

Baca juga: Manfaat Kunyit Untuk Radang Sendi, Mitos atau Fakta?

                   Kunyit Cegah Serangan Jantung