Sebagai seorang Puteri Indonesia 2017, menjaga kesehatan adalah “harga mati” bagi Bunga Jelitha Ibrani. Termasuk adalah melakukan vaksinasi HPV untuk pencegahan kanker serviks dengan.
Walau sangat menjaga kesehatannya, selama ini wanita cantik bertinggi 180 cm ini beranggapan bahwa terkena kanker adalah masalah nasib. Pencegahan yang bisa dilakukan adalah dengan menerapkan hidup sehat; menjaga makan, olahraga rutin, dan minum multivitamin.
“Jangankan kanker, kena flu saja saya takut,” papar kelahiran Jakarta, 26 tahun lalu ini.
Bunga (demikian ia disapa) mengaku, baru-baru ini saja mengetahui jika kanker serviks adalah satu-satunya jenis kanker yang ada pencegahannya. Yakni lewat vaksinasi HPV (human papillomavirus). Tepatnya saat diminta menjadi duta cegah kanker serviks pada September (2017) ini.
“Saya kaget ternyata tinggi sekali angka kematian akibat kanker serviks. Di negara lain menurun, kenapa di Indonesia malah meningkat. Indonesia menjadi peringkat pertama negara di Asia Tenggara dengan kejadian kanker serviks terbanyak,” tambahnya.
Dengan menjadi duta, Bunga merasa beruntung karena mendapatkan informasi yang utuh tentang kanker serviks. Dan dengan menjadi Puteri Indonesia ia merasa bisa melakukan advokasi kanker serviks pada banyak kalangan. Termasuk membawa topik ini ke ajang Miss Universe mendatang.
“Tujuannya jika masalah kanker serviks di Indonesia terdengar sampai dunia luar, pemerintah menjadi lebih tersentuh untuk melakukan program vaksinasi HPV di usia dini,” katanya saat ditemui usai melakukan vaksinasi HPV. (jie)