Yoga dan Sarapan Buah, Rahasia Sehat Ayu Dyah Pasha | OTC Digest
ayu_dyah_pasha_yoga_sarapan_buah

Yoga dan Sarapan Buah, Rahasia Sehat Ayu Dyah Pasha

Alih-alih khawatir akan riwayat kanker dalam keluarga, Ayu Dyah Pasha memilih untuk berpikir positif dan melakukan hal-hal positif, misalnya olahraga. Sudah setahun terakhir ini ia berlatih yoga. “Menyesal, kenapa nggak dari dulu,” ia tertawa renyah, kala dijumpai usai memandu acara di Forum Diskusi Publik dan Peluncuran A2KPI (Asosiasi Advokasi Kanker Perempuan Indonesia) di Jakarta, Selasa (27 Maret 2018).

Berbagai macam olahraga sudah dicobanya, dan ia merasa yoga adalah yang pas untuknya. Ia betul-betul merasakan manfaatnya pada pikiran, tubuh dan jiwa (mind, boyd and soul). “Sebelum dan sesudah yoga, kita meditasi. Berbicara pada diri sendiri, juga organ-organ tubuh,” tuturnya.

Gerakan-gerakan dalam yoga juga melatih ketahanan (endurance) tubuh. “Kelihatannya pelan, padahal endurance-nya luar biasa. Juga melatih kelenturan tubuh, yang sangat dibutuhkan untuk usia saya,” papar aktris kelahiran Makassar, 4 Februari 1964. Gerakan yoga juga memperkuat lutut, kuda-kuda, serta menjaga postur tubuh tegap.

Baca juga: Ayu Dyah Pasha Tak Mau Khawatirkan Riwayat Kanker di Keluarga

Bila tak ada kesibukan, ia berlatih yoga setiap hari, selama satu hingga dua jam tiap kali latihan. Di studio yoga tempatnya berlatih, tiap jam ada sesi, sejak jam 7 pagi hingga jam 8 malam. Mau ikut setiap hari, hingga beberapa sesi dalam sehari, boleh. Ada pula kelas hot yoga, “Kadang saya kombinasi yang hot dengan yang biasa, tergantung waktu yang saya miliki.” Bila sedang banyak kegiatan, tetap ia upayakan latihan yoga minimal dua kali seminggu.

Apakah kesulitan melakukan gerakan yoga saat pertama kali latihan? “Karena saya suka menari sejak kecil, jadi sudah terlatih; tidak terlalu masalah,” terang Ayu Dyah Pasha. Memang, ada beberapa gerakan yang hingga kini masih sulit dilakukannya. Namun, “Saya tidak mau memaksakan. Let itf flow, hingga bisa sendiri.”

Untuk pola makan, Ayu Dyah Pasha mengurangi asupan karbohidrat. Masih minum teh dengan gula, tapi cukup sekali sehari, misanya saat sarapan, “Sisanya air putih.” Ia sadar, banyak gula ‘tersembunyi’ dalam makanan sehari-hari. Selain itu, ia perbanyak makan sayur dan buah.

Di pagi hari, ia hanya sarapan dengan buah. Kebiasaan ini ditularkannya kepada kedua anaknya, Narenda dan Nabil. “Kalau makan nasi saat sarapan, jadi ngantuk dan perut terasa berat. Jadi saya hanya sediakan buah, madu dan VCO (virgin coconut oil, red.),” pungkasnya.

_________________________________

Foto diambil dari Instagram Ayu Dyah Pasha