begini cara yang benar mengencangkan Payudara

Mengencangkan Payudara

Perempuan memiliki bentuk dan kekencangan/kepadatan payudara berbeda-beda. Umumnya perempuan ingin payudara kencang. Sayangnya, payudara tidak bisa dikencangkan karena berupa lemak dan kelenjar, tanpa otot, sehingga tidak bisa berkontraksi. Yang bisa dikencangkan adalah otot-otot pektoralis, otot dada yang menopang payudara. “Ini yang harus ditingkatkan fungsinya, sehingga jaringan payudara dapat terangkat sesuai dengan pembesaran /pengencangan otot tersebut,” tutur dr. Michael Triangto, Sp.KO dari Slim+Health Clinic, Jakarta.

Olahraga yang banyak menggunakan otot dada dan kedua tangan, akan mengencangkan otot pektoralis. Misalnya renang (tertama gaya dada), basket dan voli, yang bisa dilakukan remaja dan dewasa. Perempuan dewasa juga bisa melakukan latihan beban, seperti chest press dan push up. Untuk chest press, tentukan otot pektoralis bagian mana yang akan diprioritaskan: atas, tengah atau bawah. “Bila bagian atas payudara sudah bagus tapi bawahnya kurang kencang, otot bagian bawah perlu dilatih,” terang dr. Michael. Sebaliknya bagian bawah bagus tapi bagian atas kurang kencang, otot atas perlu dilatih. Bila bagian atas bawah sudah kencang tapi bagian tengah kurang berisi, otot tengah perlu dikembangkan sehingga payudara tampak penuh.

Melatih otot bagian atas dilakukan dengan gerakan incline chest press; otot bagian tengah dengan horizontal chest press, dan decline chest press untuk bagian bawah. Bila tidak sempat ke gym, bisa dilakukan di rumah dengan resistant tube yang dipasang di belakang kursi. Lakukan latihan sesuai gerakan yang dibutuhkan; incline, horizontal atau decline.

Sesuaikan lama latihan dan beban dengan kemampuan. “Mulai dengan beban ringan, yang penting mampu diangkat dengan repetisi 8-10 kali, pelan-pelan beban ditambah,” kata dr. Michael. Berlatih 3x seminggu, beri jeda satu hari di antara latihan. (nid)