Gairah Sesudah Vaginoplasti

Gairah Sesudah Vaginoplasti

Otot vagina yang kendur bisa dikencangkan dengan operasi vaginoplasti. Menurut dr. Irena Sakurarini, MARS, Sp.BP, dari Brawijaya Women & Children Hospital, Jakarta, “Sekitar 90% perempuan melakukan vaginoplasti untuk menjaga dan meningkatkan kualitas hubungan intim dengan pasangan.” Agar maksud ini tercapai, perhatikan rambu-rambu pasca vaginoplasti.

Usai operasi, perlu ‘puasa’ sampai luka benar-benar sembuh. Lamanya bisa berbeda pada tiap orang, umumnya 3-6 minggu. “Kalau belum sembuh sudah berhubungan, luka bisa terkoyak dan berdarah,” terang dr. Irena.

Berhubungan intim sebelum miss V benar-benar sembuh, juga dapat mengendurkan otot-otot yang dikencangkan melalui operasi. Tujuan vaginoplasti agar hubungan intim lebih berkualitas bisa gagal. Tidak perlu merasa tersiksa karena harus menahan hasrat selama beberapa minggu. Justru, ini bisa menambah gairah; setelah sekian lama ‘puasa’ akhirnya bisa kembali intim.

Usai operasi, rawat luka dengan baik sesuai petunjuk dokter. “Biasanya pasien diberi larutan pembersih khusus,” kata dr. Irena. Benang yang digunakan jenis yang akan menyatu dengan jaringan tubuh sehinga tidak perlu dicabut. Antibiotik harus diminum sampai habis.

Wajar bila ada rasa khawatir bekas luka akan terasa nyeri, atau takut luka kembali terbuka akibat berhubungan intim. Jangan paksakan diri kalau belum siap. Selama masa pemulihan, konsultasi ke dokter sesuai jadwal, agar kondisi jahitan bisa terus dipantau. Dengan demikian, Anda bisa yakin bahwa luka sudah benar-benar sembuh dan aman untuk kembali berhubungan.(nid)