mengatasi nyeri pinggang bawah akibat skiatika

Ini Cara Sederhana Redakan Nyeri Pinggang Akibat Skiatika

Terlepas apapun sebabnya, sekitar 90% penderita skiatika akan sembuh tanpa operasi, bahkan sebagian besar membaik dalam beberapa minggu. Anda bisa mengobati keluhan nyeri pinggang bawah sendiri di rumah.

Skiatika (sciatica) merupakan rasa sakit yang memancar di sepanjang jalur saraf sciatic, yang bercabang dari punggung bawah melalui pinggul dan bokong, hingga turun ke kedua kaki. Biasanya, nyeri yang dirasakan hanya terjadi di satu sisi tubuh.

Skiatika terjadi ketika cakram hernia atau taji tulang di tulang belakang mengalami penyempitan (stenosis) dan menekan bagian saraf. Kondisi ini kerap dialami lansia, terutama yang mengalami kegemukan atau menderita diabetes.

Keluhan nyeri menjalar dari tulang belakang bagian bawah (lumbar), ke bokong dan bagian belakang kaki. Anda mungkin merasa tidak nyaman hampir di sepanjang jalur saraf, tetapi biasanya kondisi ini dirasakan di pinggang bawah, bokong, hingga bagian belakang paha dan betis.

Gejala tersebut akan terasa lebih parah saat Anda berjalan, menekuk, duduk lama, batuk, atau bersin, tapi akan hilang jika Anda berbaring. Nyeri dapat terasa ringan maupun nyeri terbakar atau kesemutan dan nyeri yang lebih parah lagi.

Walaupun tidak mengetahui penyebab skiatika yang Anda alami, Anda bisa melakukan beberapa hal di rumah untuk meredakan nyeri.

Kompres panas dan dingin

Dilansir dari health.harvard.edu, baik kompres panas atau dingin (menggunakan es) bisa dipakai untuk mengurangi nyeri karena skiatika, dan membantu Anda tetap bisa beraktivitas.

Disarankan dalam tujuh hari pertama gunakan kompres dingin. Letakkan es di punggung bawah untuk mengurangi peradangan di saraf sciatic. Namun perlu kehati-hatian jangan sampai kulit Anda mengalami frostbite.

Tidak disarankan langsung menempelkan es ke atas kulit; bungkus es menggunakan kain atau handuk kemudian letakkan di punggung bawah tidak lebih dari 15-20 menit. Dengan memberi jeda antara 15-20 menit, letakkan kembali kompres dingin ke punggung. Lakukan ini beberapa kali hingga Anda merasa lebih baik.

Cara lain adalah dengan melakukan pijat es. Dengan gerakan memutar, pijat pinggang bawah dengan es. Pijatan tidak lebih dari 10 menit dan tunggu setidaknya satu jam sebelum melakukan pemijatan lagi. Hindari memijat area tulang belakang.

Tidak apa-apa untuk mencoba beberapa peregangan lembut di sela-sela kompres dingin, meskipun lebih baik menunggu sekitar setengah jam agar area tersebut menghangat. 3 – 5 kali aplikasi per hari dapat membantu meringankan rasa sakit.

Sementara kompres panas mulai bisa dilakukan setelah minggu pertama, ketika rasa sakit sudah mereda dan peradangan sudah mulai sembuh. Kompres panas akan meningkatkan aliran darah ke area tersebut, yang dapat mempercepat penyembuhan.

Panas juga akan melemaskan otot-otot sehingga memungkinkan Anda melakukan peregangan lembut yang dapat membantu meringankan rasa sakit.

Anda bisa menggunakan botol berisi air panas atau bantal pemanas yang dibungkus dengan handuk, atau berendam dalam air hangat. Namun, kompres panas yang diterapkan secara tidak tepat dapat menyebabkan luka bakar, jadi ikuti beberapa aturan berikut:

  1. Tempatkan penghalang kain antara sumber panas dan tubuh Anda (jika menggunakan botol air panas atau bantal pemanas).
  2. Pastikan bahwa kompres terasa hangat bukan panas.
  3. Lakukan kompres panas setidaknya selama 15 menit, tetapi tidak lebih dari dua jam. Durasi tergantung pada tingkat rasa sakit Anda.
  4. Jika menggunakan bantal pemanas, berhati-hatilah agar tidak tertidur saat mengaplikasikannya.

Bergeraklah

Bergerak mungkin adalah hal terpenting yang bisa membantu mengurangi nyeri.

Tidak apa-apa untuk beristirahat selama beberapa hari pertama setelah nyeri pinggang muncul, setelah itu, tidur biasanya memperburuk keadaan. Bergerak bisa membantu mengurangi rasa sakit dalam beberapa cara:

  1. Ini akan memperkuat otot-otot, yang membantu mendukung tulang belakang Anda.
  2. Itu dapat meningkatkan fleksibilitas dan rentang gerak.
  3. Ini meningkatkan aliran darah ke semua area tubuh, termasuk area yang terluka, yang mempercepat penyembuhan.
  4. Ini mengurangi persepsi rasa sakit.

Jika Anda menderita skiatika, bergeraklah sebisa Anda sesegera mungkin. Jika bergerak tampaknya memperburuk rasa sakit, lebih baik temui dokter dan bicarakan apa yang terjadi.

Ketika nyeri sudah terkendali, teruslah bergerak untuk mengurangi kemungkinan kekambuhan. Duduk dalam waktu lama tidak disarankan, karena meningkatkan risiko kekambuhan dan memperburuk rasa nyeri. (jie)