Cuaca Panas Belakangan Ini, Berikut Tips Mencegah Heat Stroke
mencegah_heat_stroke

Cuaca Panas Belakangan Ini, Berikut Tips Mencegah Heat Stroke

Cuaca demikian panas dan gerah sekitar seminggu terakhir ini. Wilayah Tangerang (Banten) dan Kalimarau (Kalimantan Utara) ditengarai merupakan daerah dengan suhu maksimum tertinggi, hingga 36,1oC. Berbagai daerah di Indonesia pun tak luput dari suhu dan cuaca panas, dengan suhu di atas 33oC. Melihat fakta ini, tentu kita harus bersiap untuk mencegah heat stroke.

Perlu dicatat, cuaca panas dan terik akhir-akhir ini sebenarnya hal yang normal. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), hal tersebut dipicu oleh beberapa hal, tapi bukan termasuk fenomena gelombang panas atau heat wave.

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto dalam keterangan tertulisnya (9/5/2022) menjelaskan, cuaca panas muncul karena posisi semu matahari saat ini sudah berada di wilayah garis khatulistiwa. Artinya, sebagian wilayah Indonesia mulai memasuki musim kemarau, di mana pertumbuhan awan dan fenomena hujan akan sangat berkurang. Cuaca pun cerah di pagi hari hingga menjelang siang.

Dominasi cuaca yang cerah serta perawanan yang rendah, membuat penerimaan sinar matahari di permukaan bumi jadi optimal. Alhasil, panas terasa menyengat di siang hari.

Waspadai Heat Stroke

Cuaca panas tidak hanya menimbulkan rasa tidak nyaman, tapi juga bisa mengganggu kesehatan dan fungsi tubuh. Inilah heat stroke, yang bisa terjadi karena tubuh tak mampu mengendalikan suhu tubuh. Suhu tubuh naik begitu cepat, terjadi kegagalan pada mekanisme keringat, dan tubuh tidak bisa menurunkan suhu tubuh.

Akhirnya, muncullah berbagai gejala, seperti kebingungan, pusing, kehilangan kesadaran, kelelahan, dan muntah. Pada tahap yang lebih serius, bisa muncul keluhan sulit berjalan, napas cepat, hingga kejang-kejang. Kulit pun tampak puca, dan pupil membesar (dilatasi pupil).

Heat stroke tidak boleh dianggap remeh. Bila terlambat ditangani, akibatnya bisa fatal. Bisa terjadi kerusakan organ vital, gangguan kesadaran, bahkan gagal organ. Untuk itu, jauh lebih baik mencegah heat stroke daripada mencari pertolongan untuk mengatasinya.

7 Tips Mencegah Heat Stroke saat Cuaca Panas

Cuaca panas yang tengah melanda memang hal normal dan bukan gelombang panas, tapi heat stroke bisa saja terjadi. Berikut ini tips dan langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah heat stroke.

1. Cukup minum

Tentunya ini sangat penting untuk mencegah dehidrasi. Bila cuaca demikian panas dan kita banyak berkeringat, minumlah lebih banyak daripada biasanya. Gunakan urin sebagai patokan; pastikan urin selalu bening hingga berwarna kuning cerah. Urin berwarna pekat dan volumenya sedikit menandakan tubuh kurang cairan.

2. Kenakan pakaian yang nyaman

Kenakanlah pakaian longgar, dengan bahan yang adem dan menyerap keringat seperti katun. Hindari pula pakaian yang berlapis-lapis. Hal-hal ini penting untuk menjaga sirkulasi udara pada tubuh, dan mencegah panas terperangkap di kulit. ada baiknya memilih warna cerah, karena tidak menyerap panas.

3. Jaga sirkulasi udara ruangan

Menyalakan AC akan sangat menolong. Bila tidak ada AC atau tidak memungkinkan untuk menyalakannya sepanjang hari, maka jagalah sirkulasi udara dalam ruangan. Buka jendela lebar-lebar, lalu nyalakan kipas angina dan/atau exhaust fan. Aliran udara yang baik akan membantu mencegah suhu dalam ruangan terlalu panas.

4. Pasang sprei yang tepat

Sprei dari bahan katun, linen, atau rayon adalah pilihan yang terbaik, karena tidak memerangkap panas, menyerap keringat dengan optimal, dan memiliki sirkulasi udara yang baik. Sebaiknya hindari katun dengan campuran polyester, karena tidak seadem katun murni.

Ingin sprei terasa lebih dingin? Dinginkan saja di freezer atau kulkas selama beberapa jam. Bungkus dulu sprei dengan plastik ya, agar tidak terkena makanan, es, da nisi kulkas lainnya. Tentu saja rasa dingin tidak akan bertahan sepanjang malam, tapi cukup lama untuk membantu kita tidur.

5. Mandi air dingin

Di cuaca panas seperti ini, pastinya kita tidak ingin mandi atau berendam di air hangat. Bila air menjadi hangat karena terpapar panas selama berada di toren air, masukkan saja es batu yang masih dibungkus plastik, atau ice pack ke bak mandi. Ini akan membantu mendinginkan suhu air mandi. Namun, hindari suhu yang terlalu dingin ya. Cukup terasa sejuk saja.

6. Kompres dingin pergelangan tangan

Kanguru merah menjilat-jilat pergelangan kaki depannya sata kepanasan, untuk membantu menurunkan suhu tubuhnya. Nah, hal ini bisa kita tiru. Tentu saja bukan dengan menjilat, melainkan dengan kompres dingin. Bisa menggunakan es batu/ice pack yang dibungkus handuk, atau handuk basah selama 20 menit.

Kompres bisa dilakukan di telapak tangan/kaki, pergelangan tangan/kaki, wajah, leher, lipatan siku, atau belakang lutut. Pada area-area tersebut, pembuluh darah berada dekat dengan kulit. memberi kompres dingin pada area tersebut bisa membantu menghilangkan panas pada permukaan kulit, dan menurunkan suhu tubuh.

7. Minimalkan kafein dan makanan pedas

Kafein bersifat stimulan, yang bisa meningkatkan suhu tubuh. Bila sudah merasa kepanasan, sebaiknya hindari minuman yang mengandung kafein. Bukan hanya kopi, melainkan juga teh, soda, cokelat, dan minuman berenergi atau sports drinks. Sebaiknya hindari juga makanan pedas, karena akan membuat tubuh jadi lebih panas.

Mencegah heat stroke tidak terlalu sulit kan. Perhatikan selalu kondisi tubuh, jangan abaikan tanda-tanda dehidrasi dan heat stroke. (nid)

____________________________________________

Ilustrasi: Electric fan photo created by jcomp - www.freepik.com