7 Tips Menyimpan MPASI saat Mudik | OTC Digest
menyimpan_MPASI_saat_mudik

7 Tips Menyimpan MPASI saat Mudik

Lebaran sudah di depan mata, saatnya siap-siap mudik! Buat yang punya bayi di atas 6 bulan, mudik jadi tantangan tersendiri. Tentu bukan hal mudah menyiapkan MPASI (makanan pendamping ASI) selama perjalanan. Bagaimana tips memberikan MPASI saat mudik? Berikut ini penjelasan dari dr. Frieda Handayani, Sp.A(K).

  1. MPASI harus disimpan dalam suhu <4oC. “Suhu 4-60oC merupakan danger zone di mana bakteri akan mulai tumbuh. MPASI hanya bisa bertahan maksimal dua jam dalam suhu ini,” papar dr. Frieda.
  2. Untuk itu sebelum berangkat, usahakan beri si kecil makan dulu. Kalau jarak mudik relatif dekat (sekitar 4 jam), MPASI bisa dibawa, lalu diberikan di perjalanan maksimal 2 jam setelah dibuat. Buang MPASI yang tersisa, jangan menyimpannya untuk diberikan lagi di lain waktu.
  3. Bila jarak mudik cukup jauh, sangat baik bila bisa membawa kulkas portabel. “Bila disimpan dalam kulkas, MPASI dengan kandungan protein seperti daging, ayam, dan telur bisa bertahan 24 jam,” terangnya. Sedangkan MPASI berbasis bahan nabati (sayur dan buah) tahan hingga 48 jam.
  4. Tidak punya kulkas portabel? Bisa diakali dengan membawa cooler box dan masukkan ice pack yang banyak. Ini bisa digunakan sebagai pengganti kulkas untuk menyimpan MPASI.
  5. Bawa pula buah yang sudah dicuci bersih di dalam kulkas atau cooler box untuk cemilan si kecil. “Bisa pula membawa kentang rebus dan daging giling yang sudah dimasak, lalu buat mashed potato di perjalanan untuk MPASI,” imbuh dr. Frieda.
  6. Tentu, membawa kulkas portabel atau cooler box hanya memungkinkan bila mudik dengan kendaraan pribadi. Bila menggunakan kendaraan umum sehingga tidak memungkinkan menyimpasn MPASI dengan suhu ideal <4oC, maka bawalah MPASI fortifikasi (produksi pabrik). Tak perlu khawatir memberikan MPASI fortifikasi, karena sudah dibuat berdasarkan panduan CODEX. “Yang penting, pastikan memilih brand yang sudah lama memproduksi makanan anak. Pada labelnya ada keterangan sudah dihitung berdasarkan angka kebutuhan gizi anak,” tutur dr. Frieda.
  7. Simpanlah juga peralatan makan dengan baik dan higienis, “Sendok yang sudah masuk mulut jangan disimpan dalam tempat makanan.” Simpan peralatan makan bersih yang sudah dipakai secaraa terpisah dengan yang masih bersih, lalu cuci peralatan kotor dengan air dan sabun saat beristirahat di suatu tempat.

Selamat mudik bersama keluarga dan si kecil!

Baca juga:

Protein dalam MPASI untuk Mencegah "Stunting"

MPASI Lezat Bergizi