manfaat dan kandungan Daun Sambung Nyawa
Daun Sambung Nyawa

Daun Penyambung Nyawa

 memiliki sifat anti-inflamasi dan dapat mencegah kerusakan ginjal. Hal ini didukung penelitian di dalam dan luar negeri. Iskander et al dari  Monash University menyebutkan, efek anti-inflamasi ekstrak Gynura procumbens pada hewan uji, lebih besar dibandingkan hidrokortison.

Efektivitas anti-inflamasi sambung nyawa mencapai 45%; hidrokortison hanya 35%. Penelitian Hae Jae Lee dkk, dari Department of Pharmacology College of Medicine Kyung Hee University, Korea Selatan, menyebutkan sambung nyawa punya efek nyata menghambat messangial cel (MC) pasien, sehingga membantu penyembuhan penyakit ginjal.

Manfaat lain yakni antitumor. Menurut penelitian Sugiyanto et al, dari Universitas Indonesia, ekstrak etanol daun sambung nyawa dapat menurunkan persentase terkena tumor pada hewan uji hingga 23%. Hal senada disampaikan  peneliti dari Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada, yang mengatakan ekstrak daun sambung nyawa mampu menghambat perkembangan sel kanker (mieloma).

 

Aman digunakan

Sesuatu memiliki kriteria aman, jika telah lulus uji toksikologi. Bahan dinyatakan aman, jika mempunyai LD50  lebih besar dari 15g / kg berat badan. Dengan metode Reed and Muench yang dilakukan peneliti FMIPA Unhas, Makassar, nilai LD 50 sambung nyawa lebih dari 55 g / kg berat badan. Tanaman yang memiliki kandungan minyak esensial, steroid, coumarin, flavanoid dan berbagai jenis alkaloid ini, diujikan pada  mencit secara oral.

Cara Menkonsumsi

            Sambung nyawa bisa dimanfaatkan dengan mengonsumsi daun segar (dilalap). Sebanyak 2-3 lembar daun bisa dikonsumsi setiap kali makan. Atau, rebus15-20 gram daun kering dalam 3-4 gelas air, hingga menjadi setengahnya. Minum 1 jam sebelum atau 2-3 jam sesudah makan.  Disarankan, konsumsi daun segar tidak lebih 10 lembar/hari, untuk menghindari rasa kaku di tengkuk yang diduga terkait turunnya tekanan darah  secara drastis. (jie)

Baca juga : Herbal Pemecah Batu Ginjal

                    Tempuyung Peluruh Batu Ginjal