Mengenal Ragam Obat Jerawat | OTC Digest

Mengenal Ragam Obat Jerawat

“Jangan berinisiatif minum obat jerawat, bila dokter tidak menganjurkan,” pesan dr. Sandra Widaty, Sp.KK. Jerawat bisa diatasi dengan obat luar (topikal) berupa salep, lotion, krim, gel atau sabun; dan obat yang diminum (oral).

“Pengobatan perlu waktu. Malah ada yang menyebabkan jerawat lebih buruk, sebelum akhirnya membaik,” jelas dr. Sandra.

Obat topikal

1. Keratolitik. Ini termasuk obat bebas. Kandungan zat aktifnya benzoil peroksida, asam salisilat, resorsinol, sulfur. Benzoil peroksida bekerja perlahan melepaskan oksigen aktif, yang memberi      efek bakteriostatik dan punya efek keratolitik (pengelupasan sel kulit mati) dan mengeringkan.

   Resorsinol dan sulfur berefek antijamur, antibakteri dan keratolitik. Asam salisilat dapat melunakkan kulit, sehingga membantu penyerapan obat lain. Obat jerawat yang perlu resep dokter            adalah azelaic acid yang ampuh sebagai antimikroba, dan tretinoin, asam vitamin A untuk jerawat dengan komedo tertutup atau terbuka.

2. Antibiotik. Golongan obat antibiotik untuk jerawat adalah klindamisin, eritromisin. Bisa tunggal atau kombinasi dengan tretinoin atau benzoil peroksida.

Baca juga : Mengatasi Jerawat Punggung

                  4 Penyebab Timbulnya Jerawat

Obat oral

1. Antibiotik oral cukup efektif dan relatif aman untuk jerawat dengan peradangan.Tetrasiklin, klindamisin, eritromisin dan trimetoprim-sulfametoksasol  mengurangi asam lemak bebas di                   permukaan kulit, dan menurunkan jumlah bakteri Propionibacterium acnes.

2. Obat kontrasepsi oral dengan kandungan etinil estradiol, dapat mengatasi jerawat dengan menstabilkan produksi hormon.

3. Isotretinoin menurunkan produksi kelenjar minyak, sehingga menghambat peradangan.

Kulit kembali mulus

Gajah mati meninggalkan gading, jerawat pergi meninggalkan noda hitam atau bopeng. Perlu waktu lama untuk menghilangkan bekas jerawat, dan dalam beberapa kasus bekas jerawat tidak bisa hilang.

Agar kulit kembali mulus, lakukan beberapa cara, di antaranya:

  • Suntik kolagen, menghaluskan kulit dengan menepuk-nepuk kulit di bawah bekas luka.
  • Dermabrasi, menggunakan sikat kawat berputar untuk menyaring jaringan parut.
  • Laser resurfacing, menggunakan laser dengan cermat untuk membakar jaringan parut.
  • Chemabrasion, menggunakan bahan kimia untuk mengupas lapisan atas kulit.

Cara alami usir jerawat

  • Rajin mencuci muka. Jangan asal cuci muka, basuh juga bagian leher dan jidat. Pijat wajah dengan gerakan memutar, basuh dengan air hangat.
  • Keringat, bakteri dan kotoran jangan sampai menempel di wajah. Bagi yang berambut panjang, ikat rambut saat cuaca panas. Jangan biarkan rambut menutupi muka, terutama rambut yang keset dan kotor, karena dapat memperburuk pori-pori yang tersumbat.
  • Gunakan kosmetik yang sesuai dengan jenis kulit. Yang berbahan dasar air lebih baik.
  • Hindari memencet jerawat.
  • Ubah pola diet. Asupan gizi seimbang, tidur cukup dan teratur, olahraga teratur, dan mencukupi cairan tubuh, baik bagi kesehatan kulit.
  • Stress membuat tubuh menghasilkan hormon penghasil kortikotropin, yang memicu timbulnya jerawat. (puj)