Bagaimana Probiotik Menurunkan Berat Badan ? | OTC Digest

Bagaimana Probiotik Menurunkan Berat Badan ?

Dalam satu dekade terakhir banyak penelitian tentang probiotik atau bakteri ‘baik’ menyatakan manfaatnya bagi kesehatan saluran pencernaan. Salah satu diantaranya berperan dalam penurunan berat badan. 

Para ahli merekomendasikan menu diet kaya prebiotik (makanan bagi bakteri probiotik) untuk meningkatkan metabolisme, memperbaiki pencernaan dan menekan rasa lapar. Menurut Travis Stork, MD, penulis The Lose Your Belly Diet, wanita langsing diketahui memiliki lebih banyak bakteri ‘baik’ di usus dibanding mereka yang gemuk. 

Peneliti menemukan cara mudah dan efektif untuk memperkaya probiotik di usus. Periset dari Finlandia mengidentifikasi spesies bakteri usus yang disebut Akkermansia muciniphila (AKK), yang bertindak sebagai ‘panitia penyambutan’ untuk bakteri probiotik tersebut. 

Saat bakteri AKK berkembang, mereka melepaskan asam lemak rantai pendek yang berfungsi sebagai sumber energi untuk bakteri probiotik lainnya. AKK juga mengeluarkan protein antibakteri yang secara khusus menarget bakteri jahat, mendorongnya keluar dari usus dan membuat usus lebih ramah pada probiotik. 

Pada penelitian yang dipublikasikan di jurnal Gut menunjukkan, bahwa orang dewasa dengan konsentrasi AKK yang tinggi memiliki mikrobiom yang rata-rata 70% lebih beragam daripada mereka dengan AKK rendah. 

Tim peneliti dari Belgia menemukan peningkatan konsumsi makanan tinggi prebiotik seperti kacang-kacangan, asparagus, jamur, dan gandum, meningkatkan level AKK sampai 100 X lipat. “Begitu AKK berhasil meningkatkan keragaman usus, jumlahnya turun dengan cepat,” tambah dr. Stork. 

Probiotik turunkan berat badan

Dilansir dari firstforwomen.com, wanita yang berhasil meningkatkan jumlah probiotik berhasil menurunkan 4,9 kg dalam seminggu. Riset yang dilakukan di Institute of Cardiometabolism and Nutrition di Paris menemukan bahwa orang dewasa dengan tingkat AKK tinggi memiliki sel lemak dan lingkar pinggar yang lebih kecil, juga memiliki 48% penanda inflamasi dan 38% menanda prediabetes yang lebih rendah. 

Kebanyakan wanita yang berhasil dengan strategi ini lebih senang menyiapkan 2-3 mangkuk besar sup probiotik untuk satu minggu. Disimpan dalam wadah yang rapat, dimasukkan dalam lemari es, dan dipanaskan saat akan disantap. 

Beberapa bahan untuk membuat probiotik sup antara lain: 
1.    Kaldu ayam. Dr. Stork menyarankan untuk mulai dengan 32 ons kaldu ayam. 
2.    Pilih sayuran Anda. Usahakan masukkan 1 cangkir sayuran sumber prebiotik, seperti sayuran hijau, asparagus, jamur, bawang merah, daun bawang, dll. 
3.    Masukkan bumbu. Tambahkan sekitar 2 sdt. kunyit, jinten, thyme atau oregano untuk mengingkatkan rasa sup. Studi membuktikan bumbu-bumbu ini memiliki efek antiperadangan hingga            menghilangkan bakteri pengikat lemak, sekaligus membantu probiotik berkembang. 
4.    Tambahkan karbohidrat. Sebagai bahan penunda lapar, tambahkan juga 1 cangkir karbohidrat yang juga berperan sebagai prebiotik, seprti kacang-kacangan, gandum, beras merah atau                kacang lentil. Konsumsi 1 porsi kacang atau kacang polong selama 3 hari meningkatkan AKK sampai 20 kali lipat. 

Resep sup probiotik :
1.    Tumis sayuran, seperti bawang bombay, wortel, seledri atau labu sampai lunak. 
2.    Tambahkan 32 ons kaldu ayam, bumbu, dan sayuran lainnya (kecuali sayuran hijau).
3.    Masukkan 15 ons tomat cincang. 
4.    Biarkan selama 25 menit sampai bahan-bahan melunak. 
5.    Masukkan karbohidrat prebiotik dan sayuran hijau. Panaskan dengan api kecil selama 5 menit.
6.    Simpan sup probiotik dalam wadah tertutup, dan masukkan ke lemari es. (jie)