Teh Cegah Gigi Berlubang | OTC Digest

Teh Cegah Gigi Berlubang

Ingin awet muda, sehat dan langsing? Minumlah teh hijau secara rutin. Bukan rahasia lagi, teh hijau sangat kaya akan catechin sebagai antioksidan.

“Kemampuan antioksidan dalam teh untuk menangkap radikal bebas 100 kali lebih efektif dibanding vitamin C dan 25 kali dibanding vitamin E,” tutur pakar teh Bambang Laresolo.

Dengan dinetralkannya radikal bebas, organ tubuh terlindung dari kerusakan. Pembuluh darah tidak ‘lecet’, sehingga lemak dan kolesterol tidak menempel dan menimbulkan plak. Kulit pun tetap sehat dan awet muda karena tidak dirusak oleh radikal bebas. Ampas daun teh jangan dibuang, karena bisa digunakan sebagai masker untuk memaksimalkan manfaatnya di kulit.

Penelitian di Universitas Hasanudin, Makassar, membuktikan bahwa catechin dalam teh juga mampu menghambat pertumbuhan bakteri streptococcus mutans penyebab karies gigi. Berkumur dengan teh tawar setelah makan, cukup efektif untuk menjaga kesehatan gigi.

Riset oleh Puneet Goenka, Aditi Sarawgi, dkk., menyatakan bahwa catechin juga bersifat sebagai antibakterial dan mampu menghambat produksi asam dalam rongga mulut. Ekstrak teh hijau efektif menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli dan Streptococcus salivarius di rongga mulut (penyebab karies/ gigi berlubang).

Teh juga mengandung kafein dalam jumlah kecil. Ini mendorong aktivitas mental dan membantu pencernaan. Dan, pencernaan yang baik akan membakar lemak dengan lebih efektif. Teh hijau umumnya tidak diminum dengan tambahan gula pasir, sehingga efeknya untuk menjaga berat badan dan kesehatan gigi lebih baik.

Setelah diseduh, teh sebaiknya segera diminum agar kandungan antioksidannya tidak banyak hilang karena teroksidasi udara. (nid-jie)